Sabtu, 05 September 2015

PERIBAHASA JAWA



Ada 12 peribahasa Jawa yang apabila diterapkan dalam kehidupan sehari-hari akan sangat bagus untuk membangun kedamaian hidup. Ke 12 peribahasa Jawa tersebut adalah sebagai berikut :

1. URIP IKU URUP
[Hidup itu nyala, hendaknya dalam mengarungi hidup ini kita dapat bermanfaat bagi orang lain di sekitar kita].

2. MEMAYU HAYUNING BAWANA, AMBRASTA DUR HANGKARA
[Harus mengusahakan keselamatan, kebahagiaan dan kesejahteraan (termasuk kelestarian lingkungan), serta memberantas / menghilangkan sifat angkara murka, serakah dan tamak].

3. SURA DIRA JAYA JAYANINGRAT, LEBUR DENING PANGASTUTI
[Segala sifat keras hati, picik, dan angkara murka hanya bisa dikalahkan dengan sikap bijak, lembut hati dan sabar].

4. NGLURUK TANPA BALA, MENANG TANPA NGASORAKE, SEKTI TANPA AJI-AJI, SUGIH TANPA BANDHA
[Berjuang tanpa perlu membawa/memanfaatkan massa, menang tanpa merendahkan / mempermalukan, berwibawa tanpa mengandalkan kekuasaan / kekuatan / kekayaan / keturunan, kaya bukan hanya kaya yang bersifat materi].

5. DATAN SERIK LAMUN KETAMAN, DATAN SUSAH LAMUN KELANGAN
[Jangan gampang sakit hati manakala musibah menimpa diri, jangan terlalu sedih hati manakala kehilangan sesuatu].

6. AJA GUMUNAN, AJA GETUNAN, AJA KAGETAN, AJA ALEMAN
[Jangan mudah terheran-heran, jangan mudah menyesal, jangan mudah terkejut dengan sesuatu kejadian, jangan kolokan atau manja].

7. AJA KETUNGKUL MARANG KALUNGGUHAN, KADONYAN, LAN KEMAREMAN
[Janganlah terobsesi atau terkungkung dengan kedudukan, materi dan kepuasan duniawi].

8. AJA KUMINTER MUNDAK KEBLINGER, AJA CIDRA MUNDAK CILAKA
[Jangan merasa paling pandai agar tidak salah arah, jangan suka berbuat curang agar tidak celaka].

9. AJA MILIK BARANG KANG MELOK, AJA MANGRO MUNDAK KENDHO
[Jangan tergiur oleh hal-hal yang tampak mewah, cantik, dan indah, dan jangan berfikir gamang / plin-plan agar tidak mengendorkan niat dan semangat].

10. AJA ADIGANG, ADIGUNG, ADIGUNA
[Jangan merasa paling kuasa, paling besar / kaya, paling sakti / berguna].

11. ALANG ALANG DUDU ALING ALING , MARGINING KAUTAMAN
(Persoalan-persoalan dalam kehidupan bukan penghambat, melainkan jalan menuju kesempurnaan].

12. SOPO WERUH ING PANUJU, SASAT SUGIH PAGER WESI
(Dalam kehidupan ini siapa yang punya cita-cita luhur, jalan hidupnya seakan tertuntun).

-- Sumber : Anonim -- 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar